Wednesday, February 13, 2013

Media Sosialisasi

1. Keluarga

Peran keluarga :
- membekali keimanan dan ketaqwaan
- pemahaman pada nilai dan norma sosial

Dalam lingkungan keluarga dikenal dua macam pola sosialisasi:

a. Sosialisasi represif : mengutamakan ketaatan anak kepada orang tuanya.

Cirinya:
1) menghukum perilaku yang keliru.
2) kepatuhan anak kepada orang tua
3) komunikasi sebagai perintah
4) sosialisasi berpusat pada orang tua
5) anak memperhatikan harapan orang tua

Contoh :
Pak Herman menginginkan anaknya selalu disiplin dalam hidup. Ia sering memarahi dan bahkan memukul setiap kali anaknya tidak disiplin.

b. Sosialisasi partisipati / partisipatoris : mengutamakan adanya partisipasi pada anak.

Cirinya:
1) memberi imbalan bagi perilaku baik
2) otonomi pada anak
3) komunikasi sebagai interaksi
4) sosialisasi berpusat pada anak
5) orang tua memperhatikan keinginan anak

2. Sekolah

3.
Kelompok pergaulan / Teman sepermainan 

Contoh sosialisasi yang bersifat otoritatif:
Dalam berinteraksi dengan teman sebaya, seorang anak secara bebas tanpa paksaan dapat menerima ataupun menolak perilaku yang baik sesuai nilai dan norma sosial.

Keterlibatan remaja dalam kasus penggunaan narkoba lebih dominan disebabkan adanya pengaruh sosialisasi dari teman sepermainan.

4. Media massa : cetak atau elektronik.

Contoh pengaruh negatif media elektronik :
Arman yang dulunya berambut hitam tiba-tiba mengubah warna rambutnya menjadi pirang. Tindakan Arman tersebut dilakukan setelah sering melihat artis idolanya di televisi yang juga berambut pirang.

0 comments:

Post a Comment